Itu kalimat yang terlontar dari salah satu wali murid kelas 6 SDN 01 Tenogo Paninggaran Pekalongan
saat bertemu bakda saya solat Zuhur di Masjid Al-Khikmah Desa Tenogo Kecamatan Paninggaran Kabupaten Pekalongan, beberapa saat yang lalu.
Yang Beliau maksud adalah paket data internet di HP yang digunakan bersama anaknya sehingga tertinggal informasi di grup WA siswa, termasuk jadwal distribusi undangan pengumuman kelulusan, Kamis siang tadi.
Di grup, info yang saya bagikan memang baru dibaca oleh kurang dari 60% siswa.
Keterbatasan akses internet di beberapa tempat, termasuk ada beberapa yang belum memiliki hp pintar, adalah pertimbangan yang salah satunya mendorong opsi didistribusikannya surat undangan versi cetak. Tentu untuk memastikan agar setiap orang tua/wali murid menerima surat penting tersebut.
Lebih dari sekedar menunaikan kewajiban dan upaya mematuhi #ProtokolKesehatan, langkah yang sudah berulangkali kami lakukan tersebut pada dasarnya adalah sebuah langkah sederhana untuk menularkan virus positip kepada peserta didik: kami, para pendidik, #MenolakMenyerah dengan segala kendala dan keterbatasan di tengah Pandemi ini. Bahwa apapun hasilnya, ihtiar maksimal adalah hal yang sangat penting untuk diperjuangkan. Tanpa tapi tanpa nanti 💪
Selamat menanti pengumuman kelulusan pada 15 Juni 2020 yang akan datang untuk peserta didik hebat di SDN 01 Tenogo dan SD lainnya di manapun berada. Semoga hasil terbaik yang akan diperoleh. Suatu hari nanti, seluruh proses #BelajardariRumah beserta segala manis pahitnya, akan menjadi memori cantik yang akan kalian kisahkan kepada anak cucu kelak dengan bangga sebagai #PejuangIlmu yang tangguh dan pantang menyerah. Semoga. Aaamiiin 🙏🙏🙏
.
#BolehLelahJanganMenyerah
#BersamaKitaBisa
#BersamaLawanCorona
0 komentar:
:a: :b: :c: :d: :e: :f: :g: :h: :i: :j: :k: :l: :m: :n:
Posting Komentar
Terima kasih telah berkenan berkunjung dan meninggalkan jejak komentar