Dalam pembukaannya beliau menerangkan bahwa kegiatan ini sebagai upaya Kementerian Agama untuk meningkatkan kualitas Pendidikan Agama Islam. "Saya harap dengan adanya workshop ini dapat membantu peningkatan kualitas Pendidikan Agama Islam SMK di Indonesia", sambut Chaerul.
Selain itu, Chaerul juga menegaskan kepada para guru Pendidikan Agama Islam untuk mengakses bantuan-bantuan yang ada di Kementerian Agama dan tetap melanjutkan pendidikan lebih tinggi. "Banyak sekali bantuan-bantuan yang disediakan oleh Direktorat Pendidikan Agama Islam, untuk lebih jelasnya dapat lihat di website Direktorat PAI dan pada tahun 2015 guru yang belum S1 tidak dianggap sebagai guru", tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama Dr. H. Alfian Lubis, SH., MA. Selaku ketua panitia kegiatan tersebut, menjelaskan bahwa kegiatan ini sangat penting dan baik, terutama untuk diintegrasikan dengan pendidikan Agama Islam", dan juga baik dan bermanfaat khususnya bagi guru-guru PAI pada SMK dan Pendidikan Agama Islam pada sekolah pada umumnya.
Adapun Materi yang diberikan dalam Workshop ini adalah Pembinaan Karakter/Akhlak Mulia melalui Penciptaan Religious Culture oleh Dr. Asep Nursobah, M.Pd., Urgensi Pendidikan Karakter dalam Sistem Pendidikan Nasional oleh Prof. Dr. Ahmad Tafsir, MA., Pengembangan Program PAI pada Sekolah Berbasis Karakter Bangsa/Akhlak oleh Drs. Buchori Ismail, M.Pd., Pengembangan Kurikulum API Berbasis Karakter Bangsa/Akhlak Mulia oleh Drs. Soleh Dimyati, MF, MM., dan Sosialisasi Redesign Kurikulum Peningkatan Kualitas Guru PAI oleh Tim Redign Kurikulum yaitu Dr. Uus Ruswandi, M.Pd. dan Drs. Abdul Rozak, M.Si.
Sumber: Dirjen Pendis
0 komentar:
Posting Komentar
Terima kasih telah berkenan berkunjung dan meninggalkan jejak komentar